Dia hanya wanita separuh baya yang biasa saja. Dengan wajah dan penampilan yang
sangat bersahaja. Dia tidak semenarik para ibu kebanyakan yang senantiasa tampil
anggun dan modis saat menjemput anak-anak mereka di Sekolah tempat anakku
menuntut ilmu. Tapi sungguh saya sangat ingin mengenalnya.....
Ibu itu adalah ibu dari salah satu teman sekelas si sulung zahra. Dari sekian
banyak cerita zahra tentang teman-teman barunya, ada satu nama yang sering dia
sebut, taufik namanya. KM di kelasnya, anak kecil yang sering sekali menarik
perhatianku saat bel pulang berbunyi dan anak-anak berhamburan keluar kelas.
Tidak seperti semua teman-temanyayang lain yang ketika keluar kelas matanya
langsung sibuk mencari sosok sang ibu diantara kerumunan penjemput, nampak
gembira saat sosok yang dicarinya terlihat dan begitu kecewa saat sosok yang
dicarinya justru tidak ada. Kemanjaan khas anak. Tapi anak itu berbeda, dengan
senyum dan langkah yang percaya diri dia pulang sendiri, padahal jarak untuk
pulang kerumahnya cukup jauh. Dilain kesempatan, beberapa kali saya sempat
melihatnya berkomunikasi dengan orang tua yang kebetulan anaknya tidak masuk
karena sakit. Dengan gaya khas anak-anak tapi dengan sikap yang sangat percaya
diri, dia menanyakan kondisi temannya pada sang ayah atau ibunya, lalu
mendoakannya,,,ah, terharu lihatnya, empati dan peduli dengan usianya yang masih
belia (masih kelas satu SD lho...)
Pada kesempatan yang lain, saat itu hari pembagian rapor, ketika taufik dan
beberapa teman yang lain sedang berkumpul, seorang anak saya nampak datang
sambil membawa sebungkus besar makanan ringan, ketika ditawari semua anak
langsung berebutan mengambil makanan itu lalu memakannya sambil berdiri, (maklum
anak kecil), tapi anak itu ketika hendak memasukan makanan ke mulutnya, reflek
dia langsung duduk baru makan setelah sebelumnya nampak membaca basmallah,,,dia
pasti sangat ingat adab makan seorang muslim,,,.subhanalloh....
Dan yang terakhir, saat zahra terpilih ikut olimpiade sains mewakili sekolah,
dia menghampiri saya dan berkata,,,ibu, semoga khanza menang
ya,amiiinn...terharu saya.....
Saya yakin dibalik pribadi yang hangat dan menyenangkan dari anak ini, ada sosok
luar biasa yang membuatnya seperti itu, dan ternyata dia adalah ibu yang
sosoknya begitu sederhana itu. Sungguh saya ingin mengenalnya. Saya harus
belajar banyak padanya....Seperti halnya para ibu lain yang ada di muka bumi
ini, pasti berharap bisa merawat dan mendidik anaknya dengan baik. Menjaga
fitrahnya agar senantiasa berada pada jalan kebaikan. Mendampinginya melewati
setiap tahap luar biasa dalam hidupnya dan mengantarnya pada kebahagiaan,
sehingga suatu saat anaknya akan berkata dengan bangga dan penuh syukur.....dia
ibuku.....
Garut, Feb 2012